ADILMAKMUR.CO.ID – Perkumpulan Profesi Pasar Modal Indonesia (PROPAMI) menggelar pertemuan dengan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen merangkap anggota, Friderica Widyasari Dewi, Pada hari Selasa (5/3/24).
Pertemuan ini menjadi wadah bagi PROPAMI dan Komisioner OJK untuk berdiskusi dan menyamakan pemahaman terkait pengawasan perilaku pelaku usaha jasa keuangan, edukasi, dan perlindungan konsumen di Indonesia.
Friderica Widyasari Dewi, yang memimpin kegiatan tersebut, menyampaikan urgensi kerjasama antara industri keuangan khususnya pasar modal dan regulator keuangan.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Sejumlah Negara Batasi Akses ke DeepSeek, Perusahaan Rintisan Asal Tiongkok, Begini Respons Tiongkok
Terkait Kasus Rita Widyasari, Penyidik KPK Sita Uang Senilai Rp59,49 di Rumah Japto Soerjosoemarno
Presiden Prabowo Subianto Beri Pesan Tegas ke Seluruh Instansi: Siapa yang Bandel, Saya akan Tindak!
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam pertemuan tersebut, pihak PROPAMI membahas langkah-langkah kolaboratif untuk meningkatkan edukasi, literasi juga pengawasan dan perlindungan terhadap pelaku usaha jasa keuangan di tengah dinamika pasar keuangan yang terus berkembang.
Diskusi juga mencakup strategi edukasi untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat dan upaya perlindungan konsumen di sektor ini.
Friderica Widyasari Dewi menyambut baik inisiatif PROPAMI untuk berkolaborasi dan memberikan kontribusi positif dalam mendorong pertumbuhan sektor jasa keuangan di Indonesia.
Baca Juga:
Jelang Bulan Suci Ramadhan, Wamentan Sudaryono Pastikan Daging Sapi dan Kerbau Aman dan Terkendali
Kasus Dugaan Korupsi PT Aneka Tambang, Terungkap Alasan Siman Bahar Mangkir Lagi dari Panggilan KPK
Dia menekankan pentingnya keterbukaan, transparansi, dan kepatuhan terhadap regulasi sebagai pondasi utama dalam menjaga integritas industri.
Pertemuan ini mencerminkan komitmen PROPAMI dan OJK dalam membangun hubungan yang sinergis untuk mencapai tujuan bersama, yaitu meningkatkan kualitas dan integritas layanan di sektor jasa keuangan.
Melalui dialog terbuka seperti ini, diharapkan industri keuangan dan pasar modal Indonesia dapat terus berkontribusi positif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Ketua Umum PROPAMI, NS Aji Martono, menanggapi hasil pertemuan tersebut dengan menyatakan, “Kerjasama antara PROPAMI dan OJK ini sangat penting untuk memastikan keberlanjutan pertumbuhan sektor jasa keuangan.
Baca Juga:
Margono Djojohadikusumo Layak Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Diusulkan Pertama Kali oleh PWI Jatim
Setelah Atasi Krisis, Sekarang Saatnya Melompat Tingkatkan Produksi Pangan Secara Eksponensial
Kami berkomitmen untuk bersama-sama meningkatkan edukasi, literasi, serta pengawasan dan perlindungan terhadap pelaku usaha di sektor ini.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan industri keuangan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perekonomian Indonesia.”
PROPAMI dan Komisioner OJK berencana untuk menjadwalkan pertemuan lanjutan guna terus mengembangkan strategi bersama demi mencapai tujuan yang lebih luas, termasuk peningkatan literasi keuangan masyarakat dan penguatan perlindungan konsumen di sektor jasa keuangan Indonesia.